Cerita ku
Halo, nama ku Rafa Rizqullah Abdul Ghany dan umurku sekarang 14 tahun dan sebentar lagi akan naik ke 15 tahun.
Kali ini aku mau menceritakan kisah perjalanan hidupku dari kecil hingga menginjak kelas 2 SMP.
Sabtu 23 Mei 2009 Adalah hari dimana aku lahir. Aku lahir di gresik tepatnya di rumah sakit Surya medika. Aku tinggal dirumah nenek dan kakek karena dulu kami belum mempunyai rumah. Rumah nenek dan kakek saya berada di desa hendrosari dan saat itu saya masih kecil dan tidak ingat apapun.
Selasa 19 Oktober 2010 Adalah hari dimana saya mempunyai adik laki laki. Namanya Rafif Duo Halim Morati. Saya dan adik saya sangat akrab dan kami saat itu selalu bermain bersama.
Sekarang saya Berumur 5 tahun dan diumur segitulah saya menginjak tk. saat tk saya sangat bandel(Kata mama saya). Susah diajak makan, bermain bersama teman hingga tidak mau pulang dan tidak mau mandi.
2016 adalah tahun yang buruk juga menyenangkan. saat itu saya dan adik saya sedang melihat acara tv. Aku saat itu haus dan ingin mengambil air minum, secara tidak sengaja aku menguping pembicaraan ayah saya dan nenek saya. saat itu aku melihat nenek dan ayah bertengkar sampai sampai ayah saya melempar kursi ke lantai. aku pun segera kembali dan melanjutkan untuk menonton. saat mau tidur, ayah dan kakak bertengkar dihadapan aku dan adikku. disitu ada mama kami yang sedang melihat sambil kawatir. saat saya disuruh tidur, saya disuruh tante saya memutuskan untuk tetap disini atau pindah rumah. Saat itu saya tidak tau apa apa dan tidak menjawab. Keesokan harinya kami sekelurga pergi untuk pindah ke rumah nenek dari ibu yang ada di lumajang.
Saya disekolahkan di SD di desa nenek saya dan saya cepat menjalin teman disana. kami disana selama setahun dan saat Oktober kami pindah rumah lagi karena selama setahun ayah saya sudah membangun rumah untuk kami di Desa gadingwatu. saat itu rumah kami belum sepenuhnya jadi dan kami harus sementara tinggal dirumah nenek dari ayah. dari yang aku ingat mereka sudah tidak bertengkar yang berarti mereka sudah damai.
2017 adalah tahun dimana kami bisa pindah rumah ke Gadingwatu dan saya dan adik saya dapat bersekolah di SDI Al hikmah. Disaat itu saya kelas 1 SD dan adik saya kelas TK B. disaat kelas 1 saya susah berteman dan aku tidak tau kenapa karena saat TK B saya malah dapat banyak teman.
2017 juga tahun yang menyenangkan bagiku. karena kami sekeluarga dan keluarga Saudara saya berlibur bersama di Yogyakarta dan juga mama saya mengasuh anak dari tante saya karena tante saya sangat sibuk untuk berkerja di Rumah sakit Petrokimia Di Gresik.
2018 merupakan tahun terburuk bagi saya maupun keluarga besar kami.
2018 saya menjalani hari dengan biasa biasa saja seperti sekolah dan belajar. adik saya juga sudah naik ke kelas 1 SD sementara saya naik ke kelas 2 SD.
2 Februari 2018 adalah hari dimana kami sekeluarga menjenguk ke Rumah sakit Dr. Soetomo karena kakek saya dilarikan ke Rumah sakit karena Susah bernafas. Saat itu banyak tante dan om saya yang pergi menjenguk dan saya dititipkan ke om tante karena mama dan papa saya pergi masuk ke Rumah sakit. aku tidak tau apa yang terjadi di dalam dan hanya menunggu diluar bersama adik dan saudara saya.
6 Februari 2018, saya dan mama saya bangun dan dikejutkan dari papa saya yang membawa kabar bahwa kakek saya telah meninggal dunia. kami segera mandi dan disusul om saya untuk pergi ke Hendrosari untuk menemui papa dan nenek saya. Disana Sangat Ramai dan saat itu saya masih kecil dan tidak tau mau berbuat apa apa. dan sekarang hanya ada nenek saya karena kakek sudah meninggal. nenek saya dirawat oleh tante dan papa saya karena tante masih berada di rumah nenek dan ayah setiap hari pergi ke rumah nenek untuk bekerja.
2020 adalah tahun Terburuk dan juga Menyenangkan. Di tahun tersebut terjadi wabah virus corona dan akhirnya tidak ada yang bisa keluar karena ppkm. saya dan adik saya menetap di rumah nenek karena sekolah kami libur 2 minggu. setelah 2 minggu ternyata sekolah kami masih libur dan kami disuruh belajar dari rumah. saya, adik, dan saudara saya bahagia karena kami tidak perlu pergi ke sekolah.
2020 juga saya dapat mempelajari hal baru seperti mengedit video karena terinspirasi dari tiktok dan juga editan saya saat itu belum sebagus yang sekarang karena dulu saya masih belajar.
2020 juga saya jadi sering bermain game seperti free fire dan mobile legends bang bang. Saat itu juga saya dapat teman online dan samapi saat ini kami masih berkirim pesan. Saat lebaran juga kami harus masih pakai masker karena masih corona dan tidak bisa mudik karena ppkm.
2021 Adalah tahun Terburuk saya. Awal tahun masih baik baik saja hingga di bulan Juli nenek saya masuk rumah sakit karena terkena virus corona dari tante saya yang serumah dengan nenek saya. selain nenek saya, ayah saya dan saudara saya juga terkena virus corona dan dikarantina dirumah nenek saya.
saya, adik, adik saudara, dan mama saya harus tetap dirumah Gadingwatu hingga rumah nenek kami sudah baik baik saja.
Saat 17 Juli, Nenek saya meninggal dunia. disaat itu saya sangat sedih karena kehilangan nenek saya dan ayah saya juga sangat sedih hingga ia sakit sakitan dan dilarikan ke rumah sakit. disaat itu mama saya menjaga ayah saya dirumah sakit dan saya dibawa tante saya untuk pergi ke rumah nenek dari ibu sementara hingga ayah saya baikan.
1 Bulan pun berlalu, akhirnya kami bisa pulang ke rumah pada tanggal 16 Agustus 2021. Ayah saya nampaknya sudah mengiklashkan nenek saya pergi tapi saya masih kangen dengan nenek saya karena saya belum mengucapkan selamat tinggal kepada nenek saya saat beliau masih hidup.
2022 Adalah tahun yang paling seru sekaligus menyenangkan karena sekolah saya mengadakan piknik di batu dan kami sekolah sangat menantikan hal ini karena sebentar lagi kami akan lulus dan pindah sekolah.
Piknik tersebut sangat menyenangkan dan membekas di hati saya. saat pulang, saya masih tetap saja mengingat hal yang terjadi saat piknik.
2022 juga saya dapat banyak teman baik online maupun offline. kami sering bermain bersama seperti bermain games dan berbagi ide.
Saat saya sudah lulus, saya pun mendaftar ke Sekolah UPT SMPN 18 Gresik melalui jalur zonasi dan alhamdulillah keterima masuk dan saya pun masuk ke kelas 7A Dan bertemu dengan teman teman yang baru. saat itu saya susah berteman karena takut akan ditolak dan dibenci, jadinya saya memilih untuk berdiam saja tetapi jika ada yang kesusahan saya akan bantu meskipun bukan teman. Tetapi nyatanya saya dapat 2 teman dari kelas 7a dan 7d karena mereka selalu mengajak saya mengobrol meskipun saya tidak mau, tetapi saya tetap melanjutkan obrolannya. semakin hari saya juga jadi banyak teman dan sering bermain. meskipun bermain, saya harus tetap mempertahankan nilai saya, jika tidak maka ayah saya akan marah kepada saya.
2023 Dan 2024 merupakan tahun yang biasa bagi saya. Banyaknya tugas dan proyek, saya jadi sangat sibuk hingga jarang bermain. tapi saat naik ke kelas 8A, saya jadi sadar bahwa hidup tidak harus belajar, alangkah sebaiknya juga harus istirahat karena kita sebegai manusia memerlukan istirahat dari pekerjaan. akhirnya saya pun membagi waktu saya untuk kapan harus belajar dan kapan harus bermain.
Dan juga skill editing saya pun semakin bagus dan saya belajar hal baru seperti membuat game dengan clickteam fusion 2.5, belajar bahasa html, css, dan C#, belajar UI Design, Dan Graphics Design.
Hingga saat ini masih saya pelajari untuk kedepannya.
Selain sekolah, saya juga memulai proyek sendiri. proyek saya seperti video games, animation, dan komik agar dapat dijadikan pengalaman saat besar nanti.